Pelangi di Hatiku

Archive for the ‘Puisi dan Lirik’ Category

Bintang…
Begitu lengang aku terhadapmu
Begitu bodoh ku tak mengenalimu
Kau telah banyak memancarkan cahaya
namun ku biasa

Kau telah banyak menyimpan warna
namun ku tak peka
Begitu setia kau menemani
namun ku tak menyadari

Bintang…
kau sangat indah dan memesona
menghiasi langit di kala malam terang
menemani awan yang tertetutup malam
Menghibur rasa gundah menjadi suka
memesona mata yang takkan pernah jera

Bintang…
kan ku simpan sinarmu, dan
kan kusimpan warnamu sampai akhir dunia ini

—-by: Awan. ^^

Rindu

Posted on: 5 Juni, 2009

Haruskah ku sampaikan
kepada sang angin yang berhembus lembut
atau kepada air yang mengalir ke muaranya

Tentang rasa yang lama kutimbun
hingga menjadi gumpalan rindu

Haruskah ku sampaikan
kepada awan yang berarak beriringan
atau kepada hujan yang turun

Tentang rasa yang lama kutanam
hingga menjadi setangkai rindu

Rabbi,
Ijinkan kumerindu kepada makhlukMu
agar rasa rindu yang pernah kusimpan dulu
di pucuk-pucuk langit biru
Terbawa angin bersama hujan yang turun

————

Cempaka Putih,
050609

—————-
Now playing: EMERALD FOREST – 09 – WOMEN OF IRELAND
via FoxyTunes



if I have wings, originally uploaded by Valenagie Kuzevha.

if I have wings….
I will be flying, passing through beautiful rainbow. and said to all, Haloooo…!

if I have wings…
I will be like a bird, flying without a problem

if I have wings…
I will be aware, it is only a dream

Dakwah itu tenang,
namun lebih gemuruh dari tiupan topan yang menderu

Dakwah itu rendah hati,
namun lebih perkasa dari keangkuhan gunung yang menjulang

Dakwah itu dekat,
namun lebih luas dari belahan bumi seluruhnya

(Hasan al-Banna, Ilyas Syabaab)

 

Hatiku tertawan pada setiap malam bersama delapan puluh jiwa, bahkan sembilan puluh jiwaku atau lebih, dalam dekapan cinta.

Cinta-Mu menawan jiwaku

kemudian hati ini merajut cinta lainnya kepada-Mu segera di waktu fajar 

Baca entri selengkapnya »

Ketika Jiwa Menangisi Dunia

Jiwa itu menangisi dunia, sedang ia sungguh mengerti

keselamatan tercapai dengan meninggalkan segala isinya

Tiada tempat unntuk manusia selepas mati

yang akan dia singgahi

Baca entri selengkapnya »

“Jika cinta adalah ketertawanan, maka tawanlah cintaku hanya pada-Mu, agar tiada cinta lain yang menawanku.

Jika rindu adalah rasa sakit, jadikanlah rasa itu untuk aku selalu merindukan-Mu, hingga akhir nyawa meninggalkan raga di hatiku hanya untuk satu cinta.

Bila tak bisa ku mencintai-Mu, kemana kusembunyikan wajahku, Bila jumpa dengan-Mu ya Rabbku.”

Menangis sedih diri ini,
ketika puisi-puisimu menghiasi mata ini.
Perlahan menuju pusat hati mencubit diri ini
lalu tersadar…memang diriku bukanlah sahabat yang sempurna.

Seolah diri ini kan jauh meninggalkan dirimu yang mulai melangkah menuju jalan setapak mimpimu.

Semoga kau sempurna melangkah pasti menuju perkampungan mimpimu. Tersenyum bersama jiwa-jiwa yang bahagia.

Sahabatku…
karena kau kebutuhan jiwa, yang mendapat imbangan. Kau ladang hati, yang dengan kasih kutaburi, Dan kaupungut buahnya penuh rasa terima kasih. Kaulah naungan sejuk keteduhanku, Sebuah pendiangan demi kehangatan sukmaku.

Selamat jalan untuk waktu sementara, kelak kita kan bertemu.Karena kita yakin, disana ada sebuah tempat teristimewa untuk kita.

Sahabatku…
Karena kita saling cinta,
Cinta karena Allah ta’ala.


14.45 wib


Mei 2024
S S R K J S M
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  

Chat Yuuks…

Klik tertinggi

  • Tidak ada

Arsip

Blog Stats

  • 38.561 hits

Galeri Photoku